Senin, 25 Februari 2008

Lekas sembuhlah bunda….

Tanaman hias di taman rumahku tiba-tiba layu dan rontok….padahal sekarang musim hujan. Tanaman pun mahluk hidup yang sebenarnya merasakan perasaan yang dicurahkan oleh sang pemilik…buktinya walaupun saya dengan rajin merawat mereka, hasilnya tidak sebagus perawatan tangan sang bunda...bunda selalu lebih sabar merawat mereka dan mencurahkan seluruh rasa terhadap tanaman-tanaman itu. Daunnya bagus dan segar, mungkinkah tanaman itu juga melayu karena sedih, sama seperti yang dirasakan saya beberapa hari ini.

Beberapa hari ini bunda sakit, terbaring tak berdaya di kasur, guratan garis-garis disekitar pelipis mata dan kening kini semakin terlihat jelas, faktor usia bunda yang semakin lanjut membuat kondisi bunda seringkali melemah dan tidak fit…..mungkin tanaman-tanaman itu juga menangis sama seperti saya ketika melihat orang yang begitu penuh kasih dan selalu mencinta dengan tulus itu berbaring lemah, matanya meredup karena lelah. Saat saya bercanda biasanya bunda akan membalas dengan candaan lagi namun kini bunda hanya bisa tersenyum lemah. Betapa besar kasih bunda terhadap anak-anaknya yang terkadang membandel…dalam keadaan sakit sekalipun masih juga mengkhawatirkan kondisi putrinya yang sering membandel soal makanan, masih juga sempat untuk mengingatkan hal-hal yang harus dilakukan.

Setulus-tulusnya cinta dan kasih seorang manusia terhadap manusia adalah kasih sayang orang tua. Terutama bunda…..walau seorang bunda terlihat rapuh namun sesungguhnya begitu kuatnya beliau, begitu bersahaja, penuh kasih, tegar, bijak dan tulus. Seringkali kudengar namaku disebut dalam doanya, tangisannya untuk anaknya….bunda kujanjikan agar ketika bunda menangis karenaku, maka tangis itu adalah tangis bahagia…

“Ya Tuhanku, ampunilah dosa ibuku serta kasihilah beliau sebagaimana kasihnya kepadaku sewaktu kecil”

love you so much mom, get well soon :)

Biene_maja
Dienstag, den 26.02 2008

Tidak ada komentar: