jemari yang terluka suarakan kepedihan
setiap kata berteriak lantang
membara bangkitkan semangat juang
atas keadilan yang telah terobek
terinjak....berdarah....hingga nanah
yang tak kunjung kering
bara api hanguskan buah hati
rantai kekang di pulau buru
tangan panjang yang membungkam
(menurut mereka karyamu provokasi)
tetap "membara"....
benar apa katamu
manusia harus bijak sejak dalam pikiran
dan benar juga ucapmu
yang benar juga akhirnya yang menang
itu benar
benar sekali
tapi kapan?
dia mesti diperjuangkan untuk menjadi benar.....
selamat jalan bung pram....
tribute 2 Pramoedya Ananta Toer
6 Feb 1925 -30 April 2006
*catatan dari buku harian saya di tahun 2006*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar